
Tvonline.id – Di balik bentuknya yang sederhana dan tumbuh liar di banyak pekarangan rumah, daun kelor ternyata punya kekuatan luar biasa dalam menjaga kesehatan. Salah satu manfaatnya yang kini ramai dibahas adalah kemampuannya menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL). Tapi tidak semua orang tahu cara mengolah daun kelor agar nutrisinya tetap utuh dan tidak pahit. Nah, dalam artikel ini, saya akan membagikan resep andalan yang saya gunakan sendiri, termasuk bahan rebusan tambahan yang bisa memperkuat manfaatnya!
Manfaat Daun Kelor untuk Kolesterol

Mengandung Senyawa Bioaktif Alami
Daun kelor (Moringa oleifera) dikenal sebagai “pohon ajaib” karena kandungan nutrisinya yang sangat tinggi. Dalam satu cangkir daun kelor segar, terdapat vitamin A, vitamin C, kalsium, dan antioksidan kuat seperti quercetin dan asam klorogenat.
Beberapa penelitian membuktikan bahwa daun kelor:
- Menurunkan kolesterol jahat (LDL)
- Meningkatkan kolesterol baik (HDL)
- Membantu melindungi jantung dari radikal bebas
- Mengurangi inflamasi akibat penumpukan lemak darah
Artinya, daun kelor bukan hanya menyehatkan, tapi juga bisa menjadi rempah herbal alami yang efektif untuk penderita kolesterol tinggi.
Kenapa Harus Direbus dengan Bahan Tambahan?
Rebusan Daun Kelor Akan Lebih Ampuh Bila Dikombinasikan
Merebus daun kelor dengan air saja memang bisa mengeluarkan senyawa aktifnya, tapi beberapa bahan alami tertentu dapat memperkuat efek penurun kolesterolnya.
Beberapa bahan tambahan yang sering saya kombinasikan:
- Jahe: mempercepat metabolisme lemak
- Sereh: bantu sirkulasi darah dan detoksifikasi
- Daun salam: mengandung senyawa tanin dan flavonoid
- Kayu manis: mengontrol kadar gula dan kolesterol
Dengan perpaduan yang tepat, kamu bisa mendapatkan ramuan herbal yang bermanfaat dan tetap enak diminum.
Bahan dan Cara Mengolah Daun Kelor Rebusan

Bahan-bahan (untuk 2-3 porsi minum)
- 1 genggam daun keelor segar (±30 lembar)
- 1 batang sereh (geprek)
- 1 ruas jahe (iris tipis)
- 2 lembar daun salam
- 1/2 batang kayu manis
- 700 ml air
- Madu atau perasan jeruk nipis secukupnya (opsional)
Cara Merebus:
- Cuci bersih daun keelor, pisahkan dari batangnya.
- Masukkan semua bahan ke dalam panci, kecuali madu.
- Rebus dengan api kecil selama 10–15 menit hingga air tersisa sekitar 500 ml.
- Saring air rebusan dan sajikan hangat.
- Tambahkan madu atau perasan jeruk nipis untuk rasa yang lebih segar.
Tips agar Daun Kelor Tidak Pahit
Rahasia dari Dapur Saya
- Gunakan daun yang masih muda, jangan yang terlalu tua.
- Hindari merebus lebih dari 15 menit — terlalu lama akan membuat rasanya pahit dan zat aktifnya rusak.
- Jangan tutup panci rapat saat merebus, agar aroma ‘pahit’ bisa keluar.
- Campurkan irisan jahe dan daun salam di awal rebusan — ini netralkan rasa pahit alami kelor.
Kapan Waktu Terbaik Minum Rebusan Daun Kelor?

Minumlah satu gelas rebusan daun keelor di pagi hari sebelum makan untuk hasil optimal. Dalam pengalaman saya dan beberapa follower saya yang mencoba, mereka merasa lebih ringan, tidak mudah lelah, dan kolesterolnya menurun setelah 2 minggu konsumsi rutin (dibarengi pola makan sehat).
Jika kamu sedang konsumsi obat kolesterol, konsultasikan dulu dengan dokter. Daun keelor memang alami, tapi bisa memperkuat efek obat tertentu.
Kombinasi Menu Harian dengan Daun Kelor
Selain Rebusan, Bisa Diolah Jadi:
- Tumis kelor dengan tempe dan bawang putih
- Sup bening daun kelor dan wortel
- Smoothie daun kelor campur buah naga dan pisang (untuk penderita kolesterol ringan)
- Keripik daun kelor kering (tanpa MSG)
Daun keelor sangat fleksibel dan mudah disandingkan dengan makanan sehari-hari. Rasanya juga tidak sekuat pare atau brokoli, sehingga cocok bagi anak-anak atau lansia.
Efek Samping Jika Dikonsumsi Berlebihan
Penting untuk Diingat
Meski kaya manfaat, konsumsi daun keelor secara berlebihan juga tidak disarankan. Efek yang mungkin muncul:
- Gangguan pencernaan (jika terlalu banyak serat)
- Penurunan tekanan darah berlebihan
- Interaksi dengan obat penurun kolesterol atau darah tinggi
Sebaiknya konsumsi maksimal 1–2 gelas rebusan per hari dan imbangi dengan air putih yang cukup.
Testimoni: Saya dan Ribuan Pengikut Sudah Mencoba
Sebagai content creator di bidang kuliner sehat, saya sering mencoba resep herbal dan membagikannya ke followers saya. Salah satu postingan saya tentang daun keelor untuk kolesterol sempat viral dan mendapat ribuan komentar.

Beberapa testimoni yang saya terima:
“Saya konsumsi rebusan ini tiap pagi selama 10 hari, kolesterol turun dari 260 ke 200. Terima kasih resepnya, Kak!” – @rini.wahyuni_
“Daun kelor yang biasanya cuma tumbuh liar, ternyata bisa bikin badan saya lebih ringan dan tidak cepat lelah. Favorit banget sekarang!” – @abang.diet
Kecil Tapi Kuat, Itulah Daun Kelor
Mengolah daun keelor untuk kesehatan — khususnya sebagai penurun kolesterol sebenarnya mudah dan murah. Dengan bahan sederhana dan teknik perebusan yang tepat, kamu bisa merasakan khasiat luar biasa dari tanaman herbal lokal ini.
Cobalah rutin merebus daun keelor dengan tambahan jahe, sereh, dan kayu manis. Tak hanya membantu kolesterol, ramuan ini juga bikin tubuh terasa lebih segar dan ringan.
Jangan tunggu kolesterol tinggi dulu baru peduli. Mulailah dari sekarang, dari dapurmu sendiri.